Phpmyadmin Adalah Aplikasi Untuk Manajemen Database

Phpmyadmin Adalah Aplikasi Untuk Manajemen Database

Database Warehouse

Database jenis ini sering digunakan untuk melakukan analisis dan pelaporan data. Database warehouse dianggap sebagai komponen inti business intelligence.

Database warehouse yaitu repository sentral terpadu dan berasal dari satu atau lebih sumber yang berbeda.

Cara Membuat Database MySQL di phpMyAdmin dengan XAMPP

Kita akan belajar cara membuat database MySQL di localhost menggunakan phpMyAdmin dengan bantuan XAMPP. Langkah-langkah yang dijelaskan berikut ini mudah diikuti, bahkan untuk kamu yang baru memulai.

Langkah pertama adalah mengunduh dan menginstal XAMPP. Kamu bisa mengunduhnya dari situs resmi XAMPP di apachefriends.org.

Setelah membuka situs, cari opsi “Download” di bagian atas halaman dan pilih versi XAMPP yang sesuai dengan sistem operasi perangkatmu. Jangan khawatir, XAMPP tersedia untuk berbagai platform seperti Windows, macOS, dan Linux.

Setelah file installer diunduh, temukan di File Explorer dan klik dua kali untuk memulai proses instalasi. Ikuti instruksi yang muncul di layar sampai XAMPP terpasang dengan sempurna di perangkatmu.

Setelah XAMPP berhasil diinstal, saatnya menjalankan aplikasi ini. XAMPP menyediakan beberapa module penting, seperti Apache, MySQL, Tomcat, Mercury, dan FileZilla. Namun, untuk membuat database MySQL, kamu cukup menjalankan dua module saja, yaitu Apache sebagai server web dan MySQL sebagai pengelola database.

Buka aplikasi XAMPP dan di samping nama Apache serta MySQL, klik tombol “Start”. Jika kedua module berjalan dengan baik, kamu akan melihat notifikasi “Status change detected: runningâ€� di bagian bawah aplikasi.

Mengelola Data Secara Terpusat

Dengan menggunakan database, semua jenis data dapat dikumpulkan dalam satu tempat, misalnya di server hosting atau Cloud VPS.

Jadi, kamu bisa mengelola data dengan mudah dan lebih efektif.

Jalankan Situs Web dengan XAMPP

Setelah database dan tabel selesai dibuat, kamu bisa mulai menjalankan website di XAMPP. Simpan project website kamu di dalam folder C:\xampp\htdocs. Ini penting agar project bisa diakses melalui localhost. Misalnya, jika folder project-mu bernama “mywebsite”, kamu bisa mengaksesnya dengan mengetik “localhost/mywebsite” di browser.

Menghilangkan Duplikasi Data

Sistem database memang dirancang agar dapat menghindari atau meminimalisir duplikasi pada data.

Saat terdapat ada duplikasi data, pasti data baru tidak dapat tersimpan dalam database dan sistem database dapat memberikan notifikasi error ke administrator database.

Database adalah kumpulan data yang terkumpul jadi satu dalam suatu sistem, itu artinya lebih mudah dalam melakukan perlindungan dari orang- orang yang tidak bertanggung jawab.

Mungkin sekilas, dari sisi keamanannya menyimpan database di perangkat lebih aman daripada di server.

Namun sebenarnya tidak lho DomaiNesians! Ketika kamu menyimpan database di perangkat jika terjadi error secara tiba – tiba pada perangkat, maka database akan hilang.

Kecuali kamu yang sering melakukan backup database dan di upload ke dalam storage berbasis cloud (Gdrive).

Berbeda apabila kamu menyimpan database di dalam hosting atau Cloud VPS.

Di DomaiNesia, kamu akan disediakan layanan backup setiap hari nya, jadi data- data yang ada dalam hosting DomaiNesia akan terbackup secara otomatis.

Selain layanan backup, ada fitur yang dapat melindungi data dalam hosting seperti proteksi Imunify360.

Mengaktifkan proteksi Imunify360 juga sangatlah mudah, kamu bisa ikuti panduan Panduan Imunify360 di Hosting Untuk Proteksi Malware.

Apalagi di VPS DomaiNesia, sekarang ini sudah menerapkan teknologi Cluster Server didalamnya ada metode Triple Replication.

Dengan demikian, apabila terjadi masalah pada salah satu server fisik, data yang ada pada Cloud VPS masih aman dan dapat berjalan seperti biasa.

Baca Juga : Panduan Fitur CSP (Content Security Policy) untuk Mencegah Serangan XSS

Bagaimana Cara Masuk phpMyAdmin

Kali ini kita akan cari tahu php MyAdmin secara dasar, yaitu cara untuk membuka php MyAdmin dalam hosting. Anda perlu akses ke cPanel hosting. Ada banyak pilihan untuk membuka php MyAdmin yang bisa Anda pilih.

Bagi Anda yang ingin langsung masuk ke php MyAdmin tanpa melakukan login lewat cPanel, maka Anda perlu instal php MyAdmin ke akun hosting Anda lebih dulu.

Cara buka phpMyAdmin adalah untuk memberi Anda akses untuk masuk ke php MyAdmin lewat nama domain dengan langsung. Untuk tahu cara lengkap melakukan instalasi, silahkan Anda ikuti cara berikut ini::

Jika sudah sampai pada langkah tersebut maka semua rangkaian sudah selesai. Anda akan bisa akses melalui URL domain Anda . Gunakan URL yang sesuai dengan nama folder dan memperhatikan besar kecilnya huruf.

Proses install php MyAdmin secara manual memang mudah untuk dilakukan, Anda hanya harus teliti dalam menjalankan semua langkahnya dengan benar. URL digunakan membuka php MyAdmin telah sesuai dengan nama dari folder. Ingat bahwa besar kecilnya huruf sangat berpengaruh.

Cara Export Database phpMyAdmin Adalah

Proses exporting tersedia dengan dua pilihan, yaitu Quick dan juga Custom. Pilihlah mana yang Anda suka lalu klik “Go”, dengan begitu database akan mulai proses export lalu tersimpan dalam komputer.

Tata cara export database dilakukan ketik Anda tak bisa membuka cPanel, akan lebih mudah jika bisa melakukannya melalui canel hanya dengan fitur Databases dan Full Backup.

Sambungkan Situs Web dengan Database

Langkah terakhir adalah menyambungkan website dengan database MySQL yang sudah kamu buat. Untuk melakukannya, kamu perlu membuat script PHP yang berfungsi untuk menghubungkan website dengan database. Di bawah ini contoh script PHP yang bisa kamu gunakan:

Gantilah “nama_database” dengan nama database yang sudah kamu buat. Simpan script tersebut dalam file PHP, misalnya koneksi.php, dan letakkan di dalam folder project website-mu. Jika semua langkah dilakukan dengan benar, website kamu seharusnya sudah terhubung dengan database dan siap digunakan.

Sistem Basis Data Terdistribusi:

Sistem Basis Data Terdistribusi (SBT) adalah istilah yang menggambarkan database yang terdiri dari beberapa node atau server yang saling terhubung. Dalam SBT, data didistribusikan di seluruh jaringan komputer, memungkinkan akses yang cepat dan toleransi terhadap kegagalan sistem. SBT sering digunakan dalam lingkungan perusahaan atau organisasi yang membutuhkan skalabilitas dan kinerja tinggi.

Data Warehouse adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan database yang dioptimalkan untuk analisis bisnis dan pengambilan keputusan. Istilah Database ini mencakup data historis dan saat ini dari berbagai sumber yang digunakan untuk melacak tren, membuat laporan, dan mendapatkan wawasan yang berharga. Data Warehouse berperan penting dalam mendukung proses pengambilan keputusan yang berdasarkan bukti.

Fungsi phpMyadmin Adalah

Jika Anda sudah tahu apa itu phpMyAdmin, anda sudah bisa mulai belajar untuk melakukan pengelolaan database MySQL, dengan membuat tabel dan mengisinya serta membuat database. Kali ini akan ada penjelasan mengenai fitur apa saja yang ada pada php MyAdmin yang bisa Anda dapatkan. Anda bisa lihat di bagian kana nada menu Database server, isinya tentang server database.

Pada bagian bawah ada Web server dan juga phpMyAdmin yang di dalamnya ada info tentang versi PHP dan juga php MyAdmin. Anda bisa menemukan database yang sudah Anda buat pada menu sebelah kiri.

Ada menu Databases yang menampilkan semua daftar database yang bisa diatur lewat user cPanel. Jika Anda ingin mengganti versi PHP Anda bisa menggunakan Select PHP Version pada cPanel.

Anda bisa mengoperasikan query SQL lewat kolom yang terdapat dalam tab SQL. Anda cuma perlu mengisi sebuah query tertentu lalu pilih tombol “Go” lalu php MyAdmin mulai mengeksekusi query dan menampilkan hasilnya.

Di tab status, Anda bisa melihat detail informasi terkait restart terakhir pada server MySQL, Anda bisa pilih Status. Anda bisa lihat info lalu lintas yang dilakukan oleh server MySQL tiap jamnya.

Menu konfigurasi phpMyAdmin bisa diakses lewat tab Settings. Di sana ini akan tersedia beberapa pilihan : Export, Import dan Reset.